Sudah sebanyak 371 orang warga Provinsi Sumatra Utara yang meninggal dunia akibat wabah Covid-19 hingga hari Kamis, 17 September 2020.
Menurut data yang diperoleh HMS dari rumah dinas Gubernur Sumatra Utara, jumlah warga Sumut yang positif terpapar Covid-19 sudah mencapai 8.939 pasien, dan sebanyak 5.319 orang dinyatakan sembuh.
Salah seorang petugas Gugus Tugas Covid-19 Sumut, Ika, mengatakan bahwa setiap hari tim Gugus Tugas akan menampilkan perkembangan terbaru tentang jumlah pasien Covid-19 yang ada di Sumut dan disampaikan ke berbagai media.
“Ada media sosial seperti Instagram dan Facebook yang digunakan untuk mempublikasikan perkembangan Covid-19 yang terjadi di Sumatra Utara,” katanya.
Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, dalam sebuah acara di hadapan wartawan, 17 September 2020, menyampaikan bahwa Kota Medan masih menjadi daerah yang warganya paling banyak terpapar Covid-19 di Sumut.
Saat ditanya tentang perkembangan Covid-19 di Pulau Nias, Gubernur mengatakan para pejabat pemerintah kabupaten/kota di Nias bersama dengan pemerintah provinsi akan segera membuat aturan mengenai pembatasan warga secara menyeluruh, mulai dari pemeriksaan ketat di bandara dan pelabuhan laut.
Kata Gubernur Sumut, hingga tanggal 17 September 2020 jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Nias sudah menjadi 106 orang dari angka 0 pada minggu lalu. (Franjul Sianturi, calon reporter HMS)