Bantuan langsung tunai (BLT) bagi masyarakat Kota Batam, Kepri, telah memasuki tahap kedua. Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Sosial (Dinsos) Batam, jumlah penerima manfaat program BLT adalah sebanyak 24.245 kepala keluarga (KK) di tahun 2020.
Kepala Kantor Pos Batam, Masni Gardenia Augusta, mengatakan pihaknya telah menyalurkan BLT bagi masyarakat di dua kelurahan, yaitu Bengkong dan Batam Kota, pada Selasa kemarin.
“Di Kelurahan Sei Panas pencairan BLT sebanyak 483 KK, sementara untuk Baloi Permai 270 KK, Sukajadi 10 KK, Belian 439 KK, Teluk Tering 311 KK, dan Taman Baloi 290 KK. Pencairan BLT dilakukan sejak pukul 08.00 pagi sampai 04.00 sore,” kata dia, Rabu, 26 Agustus 2020.
Masni Gardenia Augusta menjelaskan, pencairan BLT dilaksanakan selama lima hari sejak Selasa sampai Sabtu nanti. Dana BLT itu dapat dicairkan di seluruh Kantor Pos yang ada di tiap kecamatan. Sementara untuk Kecamatan Galang, pihaknya melakukan pencairan BLT di kantor Camat Galang dengan menurunkan beberapa petugas. “Di Dapur 12, Batu Aji, juga kami terapkan hal serupa karena jaraknya yang jauh dari Kantor Pos yang ada di sana,” katanya.
Masni menerangkan, dalam pencairan BLT gelombang kedua kali ini pemerintah mengalokasikan bantuan sebesar Rp300 ribu per bulan. Kantor Pos Batam mencairkan BLT ini sekaligus untuk dua bulan.
Terlihat antrean panjang terjadi di depan Kantor Pos Batam Center. Beberapa kursi yang disediakan tidak dapat menampung masyarakat yang datang. Beberapa warga duduk berjubel di samping Kantor Pos.
Meski begitu, Masni mengaku pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan dalam proses pencairan BLT tersebut. “Kami juga melibatkan Satpol PP dan anggota kepolisian dari Polresta Barelang dalam proses pencairan BLT tahap dua ini,” kata Masni.
