Senin, 6 Februari 2023
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
Pasar Aviari, Batu Aji, Kota Batam. (Foto: Muhamad Ishlahuddin)

Harga Cabai dan Bawang Naik di Batam Menjelang Akhir Tahun

2 Desember 2020

Batam, 241 kata

Muhamad Ishlahuddin Muhamad Ishlahuddin
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

Menjelang akhir tahun ini harga beberapa kebutuhan pokok di Kota Batam naik, antara lain di pasar Aviari, Batu Aji. Di pasar yang menjadi salah satu acuan survei harga Disperindag Kota Batam ini harga cabai merah naik menjadi Rp70 ribu per kilogram.

Selain cabai, harga bawang merah juga naik. “Biasanya dulu Rp25 ribu satu kilogramnya, sekarang sudah Rp45 ribu. Tapi cantik-cantik bawangnya,” kata seorang pedagang di pasar Aviari kepada HMS, 30 November 2020.

Sedangkan harga sayuran ada yang naik dan ada yang tidak. “Daun singkong, taoge, itu tidak pernah naik,” katanya. Menurut dia, kenaikan harga sayur merupakan hal yang biasa, karena faktor cuaca menyebabkan petani sayuran gagal panen. “Sekarang kangkung saja Rp14 ribu,” katanya.

Selain mengecek harga di pasar Aviari, HMS juga mengecek harga di salah satu pasar kaget dan kedai di Sagulung, Kota Batam, pada 1 Desember 2020. Harga cabai di sana dipatok sama oleh para pedagang, yaitu Rp70 ribu per kilogram.

Berita Lain

Layanan Kelistrikan Terintegrasi, SGs Berbasis PLTS di Batam

13 Perusahaan Asuransi dalam Pengawasan Khusus OJK

Edy Rahmayadi Minta Warga Sumut Tidak Manja Saat Merantau

Operator SPAM Batam Minta 130 Karyawan yang Diputus Kontrak Kembali Bekerja, Tanpa Kejelasan Status Karyawan

Menurut Siti Oktaberia, Kepala Seksi Sarana Distribusi Perdagangan Disperindag Kota Batam, harga cabai di Batam mengalami kenaikan karena tidak adanya produksi dari Mataram. “Saat ini yang ada hanya dari Medan, jadi ada kenaikan. Kalau dua-duanya produksi kayak kemarin, harga cabai rendah,” katanya kepada HMS. Sedangkan harga bawang mengalami kenaikan, katanya, karena dikirim dari Pulau Jawa.

Tentang naiknya harga sayuran, dia mengatakan, “Ini biasalah, kemarin sempat Rp3 ribu. Begitulah kondisi kita, bukan daerah penghasil, tunggu datang dari luar. Kalau untuk produksi Batam, tidak memenuhi target. Jadi, karena ambil dari luar, tergantung cuaca, masalah angkutan.”

Berita Lain

Kapal penyelundup rokok dan minuman keras terbalik di perairan Malaysia. Foto: Arsip narasumber.

Kapal Penyelundup dari Batam Terbalik di Perairan Malaysia

10 Desember 2021
Warga Negara Singapura, S Abdul Aziz bin Anwar saat berbelanja di Batam. Foto: Arsip narasumber

Ada WN Singapura yang Bebas Keluar Masuk Batam, Imigrasi: Datanya Tidak Ada

6 Desember 2021

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS