Aktivitas belajar dan mengajar secara temu muka di SDN 001 Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, berlangsung sebagaimana ketentuan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu dikatakan kepala SDN 001 Ranai, Abdullah, kepada HMStimes.com pada 22 September 2020, saat ditemui di ruang kerjanya. Ia berharap peran aktif orang tua agar selalu memberikan masker kepada anak-anaknya ketika hendak pergi bersekolah.
Kata Abdullah, sebelum memasuki lingkungan sekolah, murid diperiksa suhu badannya oleh petugas sekolah. Selanjutnya murid diminta cuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir.
Dia menjelaskan bahwa dalam satu minggu ada tiga kali pertemuan tatap muka di sekolah. Satu kelas dibagi dua sif, berselang satu hari. Menurutnya, sejauh ini belum ada ditemukan keluhan kesehatan para murid.
Perlengkapan protokol kesehatan juga disediakan sekolah, termasuk penyemprotan disinfektan di dalam ruangan kelas setiap sekali seminggu. Biaya untuk itu bersumber dari dana BOS.
“Saya mengimbau dan menganjurkan kepada orang tua untuk membawa bekal makanan dan minuman dari rumah, tidak boleh jajan di luar, serta mengantar anak ke sekolah. Tidak mengabaikan protokol kesehatan, menggunakan masker,” kata Abdullah.
Menurut dia, untuk memutus penyebaran Covid-19, imbauan tegas juga disampaikan kepada guru-guru di SDN 001 Ranai. Guru yang tidak menggunakan masker tidak dibenarkan berdiri di depan kelas.