Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad memprediksi sampai akhir Oktober 2021 ini, sedikitnya ada lima ribu ibu hamil dan menyusui selesai tervaksinasi. Ini merupakan bagian dari rencana kerjanya dalam membentuk kekebalan komunal.
“Kami sedang berupaya mempercepat terbentuknya herd immunity. Karena itu kami kejar kecepatan vaksinasi. Termasuk untuk ibu hamil dan menyusui yang merupakan kelompok rentan terhadap bahaya Covid-19,” kata Ansar, 27 September 2021.
Pada Minggu kemarin, ia juga datang memantau langsung proses vaksinasi untuk ibu hamil dan menyusui oleh Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), PII, RS Bunda Halimah, Ikatan Bidan Indonesia dan BKKBN. Ia pun membuka ruang diskusi bersama Dinas Kesehatan.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengapresiasi semua pihak yang ikut membantu proses percepatan vaksinasi. “Kerja sama inilah yang membuat percepatan penanganan Covid-19. Insya Allah mudah-mudahan pandemi ini bisa kita akhiri di negeri ini khususnya di Kepri,” kata Mantan Anggota DPR RI ini.
Ia mengatakan, meskipun virus ini sempat membuat Kepri ditetapkan sebagai daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, tetapi atas kerja sama semua pihak levelnya terus menurun, berikut kasus harian.
“Kita berharap dan berdoa kasus terkonfirmasi harian di Kepri harus nol,” kata Ansar.
Kerja sama semua komponen masyarakat di Kepri pun membuat angka vaksinasi semakin tinggi. Tercatat, pada 25 September 2021, total capaian vaksinasi di Kepri untuk dosis satu mencapak 1.263.798 orang. Jumlah ini sama dengan capaian 79,93 persen dari target sasaran. Sementara untuk dosis dua sudah disuntikkan kepada 810.519 orang atau 59,02 persen.
Vaksinasi ibu hamil dan menyusui di RS Bunda Halimah ini diselenggarakan secara hybrid. Tampak hadir anggota DPR RI Hetif Saifuddin, Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI dr Cut Putri Ariani, Ketua Umum PII pusat Heru Dewanto, Ketua Yayasan Griya Husada Rusli Bintang, Kepala BKKBN Kepri Medi Herianto.
Hadir juga Pj Sekdaprov Lamidi, Rektor Uniba Prof Chablullah Wibisono, Direktur RS Bunda Halimam Ibrahim, Ketua POGI Kepri Yanuarman dan Ketua PII Kepri Mulya Pamadi. Melalui Zoom, hadir juga Kepala BKKBN Pusat Hasto Wardoyo dan Ketua POGI Pusat Ari Kusuma Januarto.