Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kepulauan Riau, menyuntikkan 1,067 dosis vaksin Covid-19 kepada para pelajar Madrasah Aliyah Negeri dan Pesantren di Kota Batam, Kepulauan Riau, Kamis 29 Juli 2021.
Kepala BIN Kepri, Brigjen Riza Celvian Gumay mengatakan, vaksinasi ini bertujuan agar pelajar mendapat herd immunity atau kekebalan kelompok. Selain itu, ini juga merupakan intruksi dari presiden, supaya dapat melakukan percepatan sekolah tatap muka.
“Saat ini capaian vaksinasi sekitar 34 persen di Kepri, dan kita khususkan di Kota Batam mencapai 70 persen,” katanya kepada wartawan, 29 Juli 2021..
Proses vaksinasi saat ini katanya terfokus ke zona merah Covid-19, seperti di Tanjungpinang, Karimun, dan Batam. “Kenapa kita fokus ke pelajar? Karena sesuai instruksi presiden, kita khusus pelajar generasi muda supaya Kepri menjadi row model belajar tatap muka,” katanya.
Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi, yang ikut hadir meninjau yang hadir vaksinasi massal di MAN 1 Batam, berharap pelajar di Kepri selesai mendapat vaksin, agar target pemerintah menggelar sekolah tatap muka bisa terlaksana.
“Sekolah di Kepri sudah melakukan persiapan ya, untuk sekolah tatap muka, dan untuk guru sudah di vaksin semua, sekarang [tinggal] untuk para pelajar,” kata Marlin.
Marlin mengajak seluruh orang tua ikut menyukseskan proses vaksinasi ini. Sebab, katanya, semua pelajar wajib divaksin. “Kami tahu orang tua risau dengan vaksin ini, tapi vaksin ini sudah teruji oleh pihak kesehatan,” kata dia.
Bagi para pelajar yang berada di wilayah hinterland bisa langsung datang ke Puskesmas terdekat, dengan didampingi orang tua dan menunjukkan kartu Identitas. “Puskesmas di wilayah hinterland sudah ada vaksin. Cukup membawa KTP,” katanya.
(Romi Kurniawan, Kontributor HMS)