Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan niat Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) membangun sektor pariwisata. BP Batam optimis setelah virus Covid-19 ini berakhir, wisatawan luar negeri bakal berbondong-bondong kembali datang untuk berwisata. Pelancong, umumnya akan selalu mencari destinasi baru.
Oleh sebab itu, Batam berbenah untuk memanjakan turis lokal dan asing dengan sejuta pengalaman wisata yang menarik dan tentunya kekinian. Rabu, 22 Desember 2021, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto, bersama jajarannya melaksanakan kegiatan “Test Commissioning” atau uji fungsi dan sistem Taman Rusa, Sekupang.
Purwiyanto mengatakan, Taman Rusa Sekupang merupakan satu dari tiga destinasi wisata yang disiapkan BP Batam untuk turis, baik lokal maupun mancanegara. “Proyek tiga destinasi wisata yang dibangun merupakan terobosan yang dilakukan oleh BP Batam dan Dirjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan,” kata Purwiyanto.
Katanya, tujuan kegiatan malam di Taman Rusa itu, untuk menguji alat mekanikal dan elektrikal sesuai dengan fungsinya. Ia berharap destinasi wisata yang sudah dibangun dapat dimanfaatkan dengan baik untuk kepentingan masyarakat. Tempat itu juga nantinya dapat digunakan sebagai tempat parade kesenian budaya di Batam, sebagai bentuk peningkatan pelayanan untuk turis lokal dan mancanegara.
Fasilitas di Taman Rusa yang bisa dinikmati bila sudah diresmikan yakni jogging track dan wahana permainan anak. “Selain jogging track dan wahana permainan anak, nantinya akan kita bangun tiga objek besar yakni stonehenge, kolam ikan, dan kolam pemancingan yang dapat digunakan untuk event-event seperti lomba mancing dan lain-lain,” kata Purwiyanto.
Tak jauh dari lokasi telah dibangun Taman Kolam yang dapat digunakan tempat rekreasi oleh masyarakat Batam. “Terobosan pembangunan tiga destinasi wisata yang digesa oleh BP Batam akan pro UMKM, pro pendidikan dan pro lingkungan. Kita ingin tiga destinasi wisata ini akan menjadi pusat keseniaan, budaya, rekreasi, dan ikon wisata baru di Batam,” kata Purwiyanto.
Turut hadir dalam kegiatan “Test Commissioning” ini Imam Bachroni, Direktur Infrastruktur Kawasan, Binsar Oktavidwin Tambunan, Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan, Herawan, GM Unit Usaha Hunian, Gedung, Agribisnis, dan Taman (HGAT), Harry Prasetyo Utomo, Kasubdit. Pembangunan Gedung dan Utilitas, Juhardi, Manager Operasional dan Pemeliharaan Unit Usaha HGAT, dan Andi Rendra Rangkuti, Kepala Seksi Pembangunan Taman dan Penghijauan.