Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kepulauan Riau, melalui Dinas Kesehatan Kota Batam, menargetkan revitalisasi empat unit Puskesmas di tahun 2021. Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, mengatakan, untuk revitalisasi ditargetkan bagi Puskesmas yang berada di Sei Panas, Sei Lekop, Sekupang, dan di Sambau.
“Revatalisasi itu akan menggunkaan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp3 miliar lebih untuk tiap masing-masing Puskesmas dan desainnya sudah diberikan,” katanya melalui sambungan telepon, Kamis, 4 Maret 2021.
Didi menjelaskan, Puskesmas merupakan pusat pelayanan kesehatan primer dan menjadi pintu gerbang utama dalam pelayanan kesehatan. Sehingga, menurutnya, setiap kasus yang dikeluhkan pasien atau masyakarat wajib ditangani terlebih dahulu secara komprehensif dan sesuai kompetensinya dari tingkat yang paling dasar, sebelum beralih ke pelayanan sekunder maupu tersier.
“Dengan revitalisasi ini, diharapkan layanan Puskesmas kian membaik dan penghamburan pembiayaan kesehatan di tingkat pelayanan sekunder dan tersier bisa ditekan seoptimal mungkin,” kata Didi.
Ia menjabarkan, dalam sistem kesehatan nasional, terdapat enam elemen penting yang menunjang keberlangsungan kesehatan masyarakat Indonesia. Keenamnya adalah, upaya kesehatan, pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, ketersediaan farmasi, alat kesehatan dan makanan, manajemen dan informasi kesehatan, dan pemberdayaan masyakarat.
“Puskesmas merupakan salah satu elemen kecil tapi penting, yang menunjang subsistem pertama pada sistem kesehatan nasional upaya kesehatan. Jika fungsi dan kinerjanya tidak dioptimalkan, maka akan timpanglah sistem kesehatan nasional Indonesia,”
“Salah satu upaya untuk mengoptimalkan sistem kesehatan nasional adalah dengan melakukan revitalisasi Puskesmas ini,” katanya.