Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menunjuk Abdi Negara Nurdin, seorang musisi yang lebih dikenal dengan nama Abdee Slank, menjadi Komisaris Independen di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom). Kejutan tersebut terungkap dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), Jumat, 28 Mei 2021 di Jakarta.
Erick Thohir selaku kuasa pemegang saham terbesar perusahaan milik pemerintah itu tidak menolak penunjukkan seorang musisi rock menjadi Komisaris Independen Telkom.
Abdee adalah gitaris dari band Slank. Pria berusia 51 tahun ini bergabung dengan Slank sejak tahun 1997, menggantikan posisi Pay Burman yang resign dari band fenomenal tersebut.
Selain Abdee, Menteri Erick Thohir juga menunjuk Bambang Brodjonegoro menjadi Komisaris Utama Telkom menggantikan posisi yang sebelumnya ditempati Rhenald Kasali. Ia sebelumnya mundur dari jabatan Menteri Riset dan Teknologi, karena kementerian yang ia pimpin digabung dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Selain Bambang, mantan Dirjen Kekayaan Negara, Isa Rachmatarwata, juga ditunjuk menjadi Komisaris Telkom. Ia pernah disebut Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai ‘orang terkaya di Indonesia’ karena bertugas mengelola kekayaan negara yang bernilai Rp10.000 triliun.
Berikut susunan dewan komisaris PT Telkom yang terbaru:
Komisaris Utama/Komisaris Independen: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro;
Komisaris Independen: Wawan Irawan; Bono Daru Adji; dan Abdi Negara Nurdin;
Komisaris: Marcelino Pandin; Ismail; Rizal Mallarangeng; Isa Rachmatarwata; dan Arya Mahendra Sinulingga.
Untuk jajaran direksi, RUPST memutuskan tidak banyak mengalami perubahan. Hanya Dian Rachmawan yang menempati jabatan Direktur Wholesale & International Service diganti Bogi Witjaksono.
Berikut susunan direksi baru Telkom:
Direktur Utama : Ririek Adriansyah;
Direktur Keuangan: Heri Supriadi;
Direktur Consumer Service: Venusiana Papasi;
Direktur Network & IT Solution: Herlan Wijanarko;
Direktur Digital Business: Muhammad Fajrin Rasyid;
Direktur Strategic Portfolio: Budi Setiawan Wijaya;
Direktur Wholesale & International Service: Bogi Witjaksono;
Direktur Human Capital Management: Afriwandi; dan
Direktur Enterprise & Business Service: Edi Witjara.