Gubernur Anies Rasyid Baswedan melepas atlet kontingen DKI Jakarta ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Ruang Pola Balai Kota Jakarta, Rabu, 15 September 2021. Acara ditandai penyerahan bendera kontingen oleh Gubernur kepada Ketua Umum KONI Provinsi DKI Jakarta, Djamhuron P Wibowo.
Selain diikuti peserta yang mewakili sejumlah cabang olahraga secara langsung di Ruang Pola, Gubernur juga sempat berdialog dengan perwakilan cabor dayung yang sudah berada di Papua dengan disaksikan sejumlah cabor lain secara virtual.
Dalam sambutannya, Gubernur Anies Baswedan mengatakan, seluruh atlet DKI Jakarta sudah menyiapkan diri all out dalam latihan yang panjang. Dengan persiapan yang panjang itu diharapkan atlet DKI Jakarta dapat mempersembahkan yang terbaik bagi DKI Jakarta guna mencapai target juara umum.
“Nama DKI Jakarta dititipkan di pundak kalian sebagai atlet yang mewakili Jakarta di PON Papua. Atlet DKI harus menjadi teladan dan perilaku yang baik untuk mencapai hasil maksimal,” kata Anies.
DKI Jakarta disebutkan dalam 20 kali penyelenggaraan PON berhasil menjadi juara sebanyak 11 kali. Pada PON XVIII 2012 Riau DKI Jakarta keluar sebagai juara, namun pada PON XIX di Jawa Barat DKI berada di peringkat ketiga di bawah Jawa Barat dan Jawa Timur. Maka di PON Papua kekalahan itu akan direbut kembali.
“Semua yang sudah disiapkan harus jadi pemenang. Atlet harus fokus. Kurangi aktivitas yang bisa mengganggu prestasi, karena ini adalah momen bagi atlet untuk menunjukkan prestasi terbaik. Bila anda sebagai atlet sudah memilih jalan mendaki, teruslah sampai ke puncak,” kata Anies.
Lebih jauh Anies mengatakan, atlet DKI yang diberangkatkan ke Papua adalah orang-orang pilihan. Dan itu harus dibuktikan dengan prestasi. Insyaallah, kata Anies seraya menambahkan bila setiap atlet bisa mengalahkan dirinya sendiri, maka ia akan bisa menjadi pemenang.
Kepada pengurus KONI DKI yang sudah mengorbankan waktu dan tenaga dalam masa yang panjang dalam melayani atlet, Anies memberi apresiasi dan ucapan terima kasih.
“Kepada KONI DKI yang selalu konsisten membina atlet, saya ucapkan terima kasih,” kata Gubernur Anies.
Sebelumnya, Ketua Umum KONI Provinsi DKI Jakarta, Djamhuron P Wibowo dalam sambutannya menyampaikan bahwa atlet yang diberangkatkan sebanyak 735 orang sudah melewati berbagai tahapan seleksi. Pada mulanya atlet 950 orang, kemudian setelah babak kualifikasi menyusut menjadi 876 orang.
“Jadi total anggota kontingen terdiri atas 1029 orang, dengan rincian 735 atlet, 248 pelatih dan asisten pelatih, 51 manajer, 36 masseur, dan 14 dokter. PON XX Papua akan berlangsung 2–15 Oktober. Namun sebelum acara pembukaan sudah banyak cabor yang bertanding,” kata Djamhuron.