Kecelakaan kerja kembali terjadi di industri galangan kapal di Kota Batam. Kali ini, Calvin Alfahri (20) meninggal dunia setelah terjatuh dari ketinggian kurang lebih 12 meter di PT Marcopolo Shipyard, Sagulung, Kota Batam, pada Senin 19 April 2021.
Dari informasi yang HMS peroleh, Calvin Alfahri merupakan karyawan PT Levian Cahaya Sukses. Ia lahir di Sawahlunto Sijunjung, Sumatra Barat, dan tinggal di Kecamatan Sagulung, Kota Batam.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Korban hendak turun dari kapal dengan melewati jalur antara kapal dan tangga turun. Saat berada di atas tangga dengan ketinggian sekitar 12 meter itulah korban jatuh dan terhempas ke atas aspal sampai tak sadarkan diri (pingsan).
Menurut informasi, korban mengalami pendarahan di telinga dan hidung. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit Graha Hermine oleh rekannya, namun sayang nyawa Calvin tidak tertolong.
Ia pun dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk kemudian diformalin dan selanjutnya diberangkatkan ke kampungnya, atas permintaan keluarga, pada Selasa, 20 April 2021, sekitar pukul 08.00 WIB.
Kapolsek Sagulung, AKP Yusriadi Yusuf, mengatakan pihaknya baru mendapatkan laporan pada Selasa, dan saat itu korban sudah dibawa menuju kampung halaman. “Saat ini masih kita selidiki,” kata AKP Yusriadi Yusuf, pada Rabu, 21 April 2021.
HMS mencoba mendatangi PT Marcopolo Shipyard, tempat korban mengalami kecelakaan. Namun, menurut Kepala Sekuriti, mereka tidak tahu-menahu tentang kecelakaan itu. “Enggak tahu kami. Kami sekuriti mana tau di lapangan, kepastian ini itu mana tahu kami,” kata Kepala Sekuriti, pada Rabu, 21 April 2021.
Kepala Sekuriti juga tidak mengizinkan saat HMS meminta untuk bertemu pihak perusahaan. “Enggak bisa,” katanya.
Dika, salah satu petugas IGD RS Graha Hermine, membenarkan bahwa ada pasien laka kerja atas nama Calvin Alfahri yang dibawa ke ruang IGD. “Ada datang ke sini, cuma kondisinya sudah sekarat. Kita coba juga tolong, tapi tidak tertolong. Pas dibawa kesini sudah keluar darah sini [telinga], sini [hidung], sini patah [tengkuk], ini juga patah [dada] agak naik. Susah tertolong,” katanya kepada HMS pada Rabu, 21 April 2021.