MV Shahraz berbendera Iran yang sempat kandas diperairan Batu Berhenti, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam akhirnya berhasil dievakuasi.
Empat bulan sudah kapal itu kandas di tempat tersebut karena menabrak batu karang. Kapal itu kini telah berhasil ditarik dan lego jangkar di perairan Batu Ampar.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Balai Karimun, Capt. Barlet, membenarkan bahwa MV Shahraz Iran telah berhasil dievakuasi.
“Kita evakuasi menggunakan 5 unit kapal,” katanya pada Rabu, 3 Maret 2021.
Ia mengatakan, butuh kerja keras untuk melakukan evakuasi kapal tersebut sampai kapal itu bisa lego di perairan Batu Ampar.
“Tapi sebelum diizinkan kembali berlayar, kita suvervisi dulu kapalnya. Kita lakukan juga pemeriksaan lumbung dan mesin. Mengenai layak tidaknya berlayar kembali, tunggu keluar hasil pemeriksaan,” ujar Barlet.
Diketahui sebelumnya, kapal yang memiliki ukuran panjang keseluruhan (LOA) 299,2 meter dan lebar 40 meter, dengan berat 86018 t (Summer DWT) diawaki 25 orang POB, berlayar dari Port Klang, Malaysia pada 10 Mei 2020 lalu, dengan tujuan Yangshan Port, Shanghai.
Kapal itu kemudian mengalami kecelakaan, kandas sesaat setelah menabrak karang di perairan Batu Berhenti pada 22 November 2020 lalu.
“Berdasarkan informasi tim investigasi yang telah kita bentuk, kapal itu kandas lantaran menghindari tabrakan dengan kapal tugboat,” tutupnya.