Untuk pertama kalinya, Indonesia menerima vaksin Janssen (Johnson & Johnson) sejumlah 500 ribu dosis dalam bentuk jadi, melalui Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu. 11 September 2021. “Ini adalah kedatangan dukungan kerja sama Belanda yang ketiga kalinya. Sebelumnya, Indonesia telah menerima 657 ribu dosis vaksin AstraZeneca sebagai bagian komitmen dose-sharing dari Belanda [sebanyak] tiga juta dosis,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno LP Marsudi, dalam keterangan pers menyambut kedatangan vaksin Covid-19 tahap ke-56 ini.
Dalam keterangan pers yang juga dihadiri oleh Duta Besar (Dubes) Kerajaan Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns ini, Menlu RI menyampaikan apresiasi atas dukungan penanganan pandemi Covid-19 yang diberikan Pemerintah Belanda. “Atas nama Pemerintah Indonesia, saya ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Belanda atas solidaritas dan persahabatannya,” katanya.
Sementara itu, Dubes Kerajaan Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan pengiriman vaksin ke Indonesia secara bertahap dengan total sebanyak lebih kurang tiga juta dosis. Pemerintah Kerajaan Belanda, sangat senang dapat mendukung Indonesia dalam upaya untuk memvaksinasi sebanyak dan secepat mungkin warga negaranya.
“Akan ada lebih banyak pengiriman vaksin dalam minggu-minggu mendatang sehingga total vaksin yang disumbangkan menjadi setidaknya tiga juta dosis,” kata Dubes Belanda.
Selain vaksin, Belanda juga mengirimkan dukungan penanganan pandemi berupa alat pelindung diri (APD). Grinjs mengungkapkan, kapal yang membawa bantuan tersebut telah bertolak dari Pelabuhan Rotterdam minggu lalu dan akan tiba di Jakarta dalam beberapa minggu ke depan.
“Saya berharap donasi yang kami berikan akan membantu rakyat Indonesia. Indonesia memiliki tempat berarti di hati kami,” katanya.
Sebelumnya, pada 7 September 2021 lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) bagi vaksin Covid-19 dengan merek Janssen Covid-19 Vaccine.
Indikasi penggunaan jenis vaksin ini adalah untuk pencegahan Covid-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 pada orang berusia 18 tahun ke atas, dengan pemberian sekali suntikan atau dosis tunggal sebanyak 0,5 ml secara intramuscular. Janssen COVID-19 Vaccine adalah vaksin yang dikembangkan Janssen Pharmaceutical Companies dengan platform Non-Replicating Viral Vector menggunakan vector Adenovirus (Ad26).