Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, menyempatkan diri mengunjungi tempat pemakaman umum (TPU) Sei Temiang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Jumat, 28 Mei 2021 pagi. Dia datang untuk berziarah ke makam Birgaldo Hotmonang Sinaga, seorang pegiat media sosial yang tutup usia pekan lalu.
Dari dokumentasi yang HMS terima, Moeldoko tampak hadir bersama sejumlah deputi staf kepresidenan didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad, dan keluarga almarhum. Ziarah berlangsung khidmat, setelah berdoa Moeldoko juga terlihat menabur bunga dan menaruh satu buket bunga ke makam Birgaldo Sinaga.
“Iya, tadi pagi. Ziarah Kepala Staf Kepresidenan dan Gubernur Kepri beserta rombongan ke makam almarhum Birgaldo Sinaga,” kata sumber HMS, 28 Mei 2021.
Setelah berziarah rombongan hari ini diagendakan meninjau mega proyek pembangunan jembatan Batam-Bintan, yang sudah dirancang sejak tahun 2005 lalu, dan memasuki fase persiapan lelang pada tahun 2021 ini.
“Sebentar saja, setelah ziarah lanjut meninjau pembangunan jembatan Batam-Bintan,” katanya.
Seperti diketahui, Staf Khusus (stafsus) yang membidangi hubungan antar lembaga Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Birgaldo Hotmonang Sinaga, tutup usia setelah sempat berjuang melawan Covid-19. (baca: Birgaldo Sinaga Tutup Usia)
Birgaldo Sinaga, meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Awal Bros, Kota Batam, Sabtu, 15 Mei 2021, sekitar pukul 06.00 WIB. Kondisi tubuhnya saat itu semakin menurun, karena selain mengidap Covid-19, diketahui dia juga memiliki riwayat penyakit penyerta atau komorbid.
“Berita duka, saudara kita Brigaldo Sinaga, telah berpulang. Sekarang masih di RS Awal Bros, dan rencananya akan dimakamkan di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Sei Temiang,” kata seorang kerabat Birgaldo Sinaga, dalam pesan singkat yang diterima HMS, Sabtu, 15 Mei 2021 pagi.
Dalam dokumentasi situasi pemakaman yang HMS terima, tampak pemakamannya dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat. Jenazah Birgaldo, diangkut oleh petugas medis dan dimakamkan oleh petugas pemakaman menggunakan alat pelindung diri yang lengkap.
Beberapa hari sebelum wafat, Birgaldo Sinaga, sempat membagikan cerita perjuangan melawan Covid-19 melalui akun Twitter dan Instagram pribadinya. Waktu itu, kondisinya menurun karena sesak napas dan batuk bercampur darah. Dia juga mengaku sudah enam hari demam tinggi dan merasa mual.
“Lama saya berpikir untuk menulis ini, haruskah saya beritahu keadaan saya. Sudah enam hari demam tinggi, mual nyeri linu-linu, pusing, dan batuk menyerang. Dan akhirnya harus saya katakan saya positif Covid-19. Mohon doanya teman-teman semua, semoga saya bisa melawan si Covid-19 ini,” kata Birgaldo, 10 Mei 2021.
Postingan itu mendapat reaksi dari ribuan orang. Berbagai kalangan memberikan semangat kepada aktivis sosial, yang cukup vokal ini. Mulai dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, pengusaha ternama, Putra Siregar, sampai pegiat media sosial, Permadi Arya, memberikan dukungan kesembuhan kepada Birgaldo Sinaga.
Selain menjadi pegiat media sosial, Birgaldo, semasa hidupnya dikenal sebagai salah satu pendukung Joko Widodo, dan Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok. Dia juga sempat menjadi Wakil Dewan Pimpinan Pusat Barisan Relawan Jokowi Presiden, dan sempat ikut mengawal kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Ahok.
Ucapan duka cita turut disampaikan Ahok, di akun instagram @basukibtp. Ahok mengucapkan terima kasih atas dukungan Brigaldo, semasa hidup. “Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya saudara Birgaldo Sinaga. Terima kasih atas dukungannya kepada saya selama ini. Kiranya Tuhan memberikan kekuatan serta penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan,” kata Ahok.
Pada postingan terakhirnya di laman Instagram, Birgaldo Sinaga, juga sempat mengungkapkan rasa cinta terdalam kepada anak dan istrinya. Dalam postingan bergambar keluarga kecilnya yang berpose menaiki sepeda itu, Birgaldo Sinaga, menulis, “I love you so much mami dan anakku Kathrine. Maafkan kalau papi selalu buat salah ya. Meninggalkan kalian selalu,” kata Birgaldo.
