Kasus Covid-19 di Kota Batam bertambah 76 orang pada Senin, 3 Mei 2021. Kasus baru tersebut didominasi oleh pasien yang tidak memiliki gejala 63 orang dan pasien suspek 13 orang.
Selain itu, di antara pasien tersebut, terdapat balita usia 2 tahun yang terpapar Covid-19. Hasil tersebut diketahui setelah melakukan tes PCR/SWAB mandiri. Saat ini ia tengah dirawat di Rumah Sakit Elisabeth, Sei Lekop, Sagulung, Batam.
Terdapat juga seorang wanita usia lanjut 81 tahun, yang sempat mengalami keluhan demam, batuk, pilek dan lemas. Saat ini ia tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah, Batu Aji, Batam.
Dengan demikian total seluruh pasien positif Covid-19 di Kota Batam 7399 orang. Dengan pasien sembuh 6532 orang, pasien meninggal 161 orang, dan pasien sedang dalam perawatan 706 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, mengatakan, meski saat ini terdapat 9 kecamatan di Kota Batam berstatus zona merah, itu hanyalah warna merah di peta. Batam saat ini masih berstatus zona orange secara keseluruhan sama seperti Bintan dan Tanjung Pinang. “Jadi warna merah di peta tidak identik dengan Batam berzona merah,” kata Didi pada Selasa, 4 Mei 2021.
Faktor utaman meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di Batam menurutnya karena penerapan protokol kesehatan (prokes) yang melemah. “Prokes terbaru sekarang 5M [memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumanan,” kata dia.
Didi mengimbau kepada masyarakat untuk terus memematuhi prokes agar jumlah pasien segera berkurang.