Polisi mengamankan satu pelaku pencurian berinisial GL (53), yang kepergok mencuri uang dagangan milik pedagang ikan yang biasa berjualan di Pasar Shoping Centre, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Kepulauan Riau. Dalam menjalankan aksinya pelaku berpura-pura menjadi pembeli ikan dagangan korban.
Kanit Reskrim Polsek Bengkong, Ipda Rio Ardian, mengatakan peristiwa pencurian terjadi pada Sabtu, 27 Maret 2021 lalu. Pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang saat itu sedang mengobrol di lapak sebelah milik temannya.
“Korban sempat melihat pelaku datang ke lapaknya dan kemudian melihat-lihat ikan jualan milik korban. Tetapi ketika korban ingin melayani pelaku ke lapaknya, pelaku pergi,” kata Rio Ardian, Selasa 30 Maret 2021.
Karena pelaku pergi, korban mengira pelaku tidak jadi membeli. Namun setelah diperhatikan kembali, korban akhirnya mendapati gelagat mencurigakan dari pelaku yang memutar ke arah ke kotak tempat korban menyimpan tas berisi uang dagangan.
“Kemudian korban menghampiri pelaku dan melihat pelaku sedang menjepit tas milik korban di ketiaknya, lalu korban memastikan dan mengecek kotak tempat korban meletakan tas miliknya, dan pada saat itu kotak sudah dalam kondisi terbuka,” kata dia.
Mengetahui tas yang dikuasai pelaku itu miliknya, spontan korban memberitahu kepada saudaranya yang juga berdagang tak jauh dari lapaknya. Kemudian ia pun berteriak meminta pertolongan. “Pelaku diteriaki “maling“ selanjutnya pelaku lari dan dikejar oleh massa dan membuang tas tersebut ke dalam parit di belakang pasar,” kata Rio Ardian.
Peristiwa itu pun dilaporkan ke kepolisian. Taklama setelahnya, anggota Polsek Bengkong tiba di lokasi dan mengamankan pelaku pencurian tersebut. Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi berupa: satu buah tas tas selempang warna coklat yang berisikan Uang tunai sejumlah Rp3,7 juta.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Yos Guntur, membenarkan kalau jajarannya menagmankan pelaku pencurian. Dia mengatakan, “Saat ini pelaku sudah diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Bengkong untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Yos Guntur.