JAKARTA – Ketua Umum Partai Gerakkan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto seolah merasa minder dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar yang pandai berorasi di mana pun. Oleh sebab itu merasa takut jika harus berpidato lebih dahulu.
Kelakar tersebut disampaikan saat memberi sambutan di acara ‘PKB Road To Election 2024’ yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu, 30 Oktober. Acara dihadiri para kader PKB dari tingkat pusat hingga DPC se-Indonesia.
“Karena saya diundang, saya sudah persiapan. Sebetulnya saya dikatakan bahwa saya bicara duluan, saya selalu takut kalau bicara setelah Gus Imin,” ujar Prabowo yang juga Menteri Pertahanan tersebut menyebut Ketua Umum PKB itu dengan sapaan Gus Imin.
Lebih lanjut ia menyinggung latar belakang dirinya sebagai tokoh militer. “Saya ini mantan tentara, beliau ini pemimpin rakyat dari bawah,” imbuh mantan Danjen Kopassus itu.
Prabowo juga menyebut Cak Imin sebagai sosok yang menyatu dengan kalangan Nahdlatul Ulama (NU). “Beliau orator. Saya apa ya?,” tanya Prabowo yang disambut teriakan ‘presiden’ para kader PKB.
Hadir dengan penuh semangat tak lupa Prabowo membacakan dua pantun. “Pak Sadikin Beli buku di Kwitang, berkendaraan ke Pelabuhan Ratu. Jika ingin Indonesia sejahtera dan menang, Gerindra dan PKB harus terus bersatu,” tambah Prabowo
“Jalan-jalan mengelilingi samudera, perginya harus pagi-pagi. Genggamlah tangan Gerindra, ke mana pun PKB pergi,” tambahnya disambut tepuk riuh mereka yang hadir.