Sabtu, 15 November 2025
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Opini
Ilustrasi, pembangunan polder. (Foto: Ist/ Dok.PUPR RI).
Ilustrasi, pembangunan polder. (Foto: Ist/ Dok.PUPR RI).

Atasi Banjir, Pemko Tanjungpinang Segera Bangun Polder

6 Maret 2023
hms hms
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

TANJUNGPINANG – Kepala Dinas PUPR Kota Tanjungpinang, Rusli mengungkapkan pihaknya akan segera membangun polder atau sejenis kolam retensi untuk mengatasi banjir, di wilayah Jalan Nusantara KM 12, Simpang Bandara Lama, Tanjungpinang.

“Rencana pembuatan polder ini sudah lama diprogramkan Wali Kota Tanjungpinang Rahma, agar wilayah sekitar tidak terendam banjir seperti kejadian-kejadian sebelumnya,” ujar Rusli, dikutip dari Diskominfo Tanjungpinang, Senin (06/03/2023).

Ia menyebut, untuk Detail Engineering Design (DED) sudah ada di PUPR. Begitupun dengan lahan untuk pembuatan polder, juga sudah dibebaskan oleh Pemko Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

“Lahan yang dibebaskan awalnya untuk pembangunan salah satu sekolah negeri, namun karena masalah banjir ini lebih darurat maka lahan tersebut diperuntukkan untuk pembuatan polder,” terangnya.

Berita Lain

ALFI CONVEX Adalah Sebuah Wadah Dialog Antara Pemerintah dan Pelaku Industri

Komisi IV DPRD Fasilitasi Perselisihan Gaji Antara Pekerja dan Manajemen PT VRS Mechanical Engineering Batam

DPRD Boyolali Studi Pembelajaran ke DPRD Kota Batam Tentang Peran Komisi I dan III dalam Pembangunan Berbasis Generating PAD

Kolaborasi Kementerian Koperasi UMKM, BP Batam, dan BRI Wujudkan Ekosistem UMKM Berdaya Saing

Rusli menilai, jika polder tersebut bisa direalisasikan, maka wilayah sekitar yang kerap terendam banjir akan segera bisa diatasi.

Diketahui, polder adalah sebidang tanah yang rendah, dikelilingi timbunan atau tanggul yang membentuk semacam kesatuan hidrologis buatan, yang berarti tidak ada kontak dengan air dari daerah luar selain yang dialirkan melalui perangkat manual.

Dalam sistemnya untuk penanganan banjir, adalah dengan kelengkapan sarana fisik satu kesatuan pengelolaan tata air tak terpisahkan meliputi, sistem drainase kawasan, kolam retensi, tanggul keliling kawasan, pompa dan pintu air.

Manajemen sistem tata air dilakukan dengan mengendalikan volume, debit, muka air, tata guna lahan dan lanskap. (*)

Berita Lain

Ilustrasi. Gedung Mabes Polri di Jl. Trunojoyo Kebayoran Baru Jakarta Selatan. (Foto: Ist./ cnnindonesia.com).

MK: Kapolri Dilarang Tugaskan Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil

14 November 2025
Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria (tengah). (Foto: Ist./Heri Purnomo).

BPI Danantara Buka Suara Soal Indofarma PHK Massal

14 November 2025

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS