Sabtu, 27 Desember 2025
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Opini
Pertemuan ASEAN Finance and Central Bank Deputies Meeting - Working Group (AFCDM-WG) pada tanggal 6-10 Februari 2023, yang diadakan di Nusa Dua, Bali. (Foto: Ist/ Dok.BI).
Pertemuan ASEAN Finance and Central Bank Deputies Meeting – Working Group (AFCDM-WG) pada tanggal 6-10 Februari 2023, yang diadakan di Nusa Dua, Bali. (Foto: Ist/ Dok.BI).

Kepemimpinan Indonesia pada ASEAN 2023 Jalur Keuangan, Bahas Perkembangan ASEAN Blueprint 2025

11 Februari 2023
hms hms
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

BALI – Sebagai bagian dari kepemimpinan atau yang disebut sebagai Keketuaan Indonesia dalam ASEAN 2023, Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Keuangan telah melaksanakan rangkaian pertemuan Jalur Keuangan, yang dimulai dengan ASEAN+3 Task Force (TF) Meeting pada tanggal 2-3 Februari 2023 lalu, di Bali.

Pertemuan dilanjutkan dengan rangkaian ASEAN Finance and Central Bank Deputies Meeting – Working Group (AFCDM-WG) pada tanggal 6-10 Februari 2023 yang juga diadakan di Nusa Dua, Bali.

Pertemuan itu membahas perkembangan ASEAN Blueprint 2025, yang direfleksikan dalam berbagai agenda komite kerja (working committee) di sektor keuangan ASEAN pada tahun 2022 dan rencana kerja tahun 2023.

“Pertemuan AFCDM-WG sendiri merupakan pertemuan pleno level teknis membahas hasil-hasil pertemuan komite kerja sebelumnya, dan berbagai agenda kerjasama sektor keuangan ASEAN, termasuk pembahasan Priority Economic Deliverables [PED] usulan Indonesia,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, Jumat (10/02/2023).

Berita Lain

Pemprov DKI Jawab KSPI yang Tolak UMP Rp5,7 Juta

Korupsi Pengadaan LNG, Eks Direktur Pertamina Tuding Nicke dan Ahok Bertanggung Jawab

252 Perjalanan KAI Kelas Eksekutif Hingga Luxury Nataru Dapat Diskon Tarif 25%

KSPI Tolak UMP DKI Jakarta Rp5.729.876/Bulan

Disebutkan, pertemuan pleno AFCDM-WG dibuka oleh Deputi Gubernur BI, Dody Budi Waluyo dan Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Febrio Nathan Kacaribu.

Dalam sambutan pembukaannya, Dody Budi Waluyo menyampaikan pentingnya bagi ASEAN untuk melanjutkan proses yang telah ada berdampak pada ekonomi ASEAN, sekaligus terbuka dan dapat beradaptasi dengan perubahan untuk menyambut masa depan dan menghadapi tantangan.

Oleh karena itu, di bawah kepemimpinan Indonesia pada ASEAN, Indonesia akan bekerja sama dengan semua anggota ASEAN untuk melakukan reviu proses jalur keuangan ASEAN, untuk memastikan ASEAN dapat merespon terhadap berbagai perubahan dan tantangan.

Dalam kesempatan yang sama, Febrio menambahkan bahwa kerja sama keuangan di kawasan ASEAN perlu dikelola secara hati-hati. Febrio juga menyampaikan bahwa tiga PED sangat bermanfaat untuk wilayah ASEAN dan harus menjadi output konkrit pada pertemuan ini.

Fokus partikular dari PED tersebut adalah kesiapan kesehatan, infrastruktur keuangan, perpajakan internasional, digitalisasi finansial yang inklusif untuk UMKM dan keuangan berkelanjutan.

“Lima agenda ini akan memperkuat kerja sama dan integrasi keuangan ASEAN di dalam Blueprint 2025 dan membantu Asia Tenggara dalam merespons tantangan global dan memastikan pemulihan ekonomi bersama,” terang Febrio.

Keketuaan ASEAN 2023

Diketahui, Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023 melanjutkan kesuksesan Presidensi G20 pada tahun 2022. Indonesia kembali mengambil peran kepemimpinan di level kawasan, dengan memegang Keketuaan pada ASEAN (ASEAN Chairmanship) dan ASEAN+3 (ASEAN+3 Co-Chairmanship).

Tema yang diangkat oleh Indonesia adalah “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth” melanjutkan tema besar sebelumnya yang didorong oleh Presidensi G20 “Recover Together Recover Stronger”.

Erwin Haryono memaparkan, Keketuaan Indonesia diharapkan dapat mendorong ASEAN untuk berperan aktif, menawarkan ide dan solusi memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.

“Pada pertemuan tersebut juga dilakukan pergantian ketua dari Kamboja ke Indonesia,” ujarnya.

Tindak lanjut pembahasan agenda pada rangkaian pertemuan kali ini, sambung Erwin, akan dilaporkan dan dimintakan arahan pada pertemuan level deputi keuangan dan bank sentral ASEAN (ASEAN Finance and Central Bank Deputies Meeting/AFMGM) di akhir Maret mendatang. (*)

Berita Lain

Kontainer yang mengangkut limbah elektronik asal Amerika yang disegel KLH dan Bea Cukai di TPK Batu Ampar. (Foto: Humas BC Batam).

‎Beracun dan Terlupakan: Nasib Limbah Elektronik Ilegal AS yang Tertahan di Batam

27 Desember 2025
Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Chico Hakim. (Foto: Ist/ detik.com).

Pemprov DKI Jawab KSPI yang Tolak UMP Rp5,7 Juta

27 Desember 2025

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS