BATAM – Sampah sering kali dianggap sebagai limbah yang mengotori lingkungan. Tapi tidak bagi Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina. Ia mengubah sampah tersebut menjadi pundi-pundi uang alias cuan, dengan cara memilah sampah yang ada di rumah.
“Manfaatnya sudah saya rasakan sendiri dari pilah sampah ini. Selain untuk menjaga lingkungan tetap bersih, dari sampah itu saya sebulan bisa mendapatkan Rp 500.000,” ujarnya dalam Sosialisasi Pilah Sampah dari Rumah, yang digelar di fasum Perumahan Bambu Kuning Puskopkar RW 003, Jumat (06/01/2023).
Lebih lanjut dijelaskan, adapun jenis sampah yang bisa dipilah itu berupa sampah organik dan non organik. Sampah organik dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk. Sedangkan jenis sampah non organik seperti kertas, kardus dan plastik, nantinya bisa di daur ulang kembali dan memiliki manfaat serta nilai ekonomi bagi kehidupan.
“Setelah dipilah (sampah), langsung tabung ke Bank Sampah DLH Kota Batam. Lalu kita nanti akan diberikan buku rekening Bank Sampah yang sewaktu-waktu uangnya bisa diambil untuk kebutuhan sehari-hari,” terang Marlin.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Batam Herman Rozie mengungkapkan, tujuan dilakukannya sosialisasi ini untuk mengurangi kelebihan kapasitas daya tampung di tempat pembuangan akhir (TPA) Punggur, Kota Batam.
“Di Batam sudah ada sekitar 250 Bank Sampah. Tetapi masih banyak masyarakat Batam yang belum mengikuti program ini. Karna itu kita selalu mensosialisasikannya kembali agar bisa benar–benar mengurangi potensi over kapasitas daya tampung di TPA Punggur,” papar Herman.
DLH Kota Batam, sambungnya, juga memberikan Layanan Jemput Sampah (LJS) kepada masyarakat yang sudah memilah sampah dan akan dijemput secara gratis oleh penjemputan Bank Sampah DLH Kota Batam. Masyarakat bisa menghubungi call centre 3R di 0812 7683 0055 atau call centre DLH Kota Batam di 0811 7776 507.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Camat Batu Aji, Lurah Tanjung Uncang, Lurah Kibing, Lurah Bukit Tempayan, dan Lurah Buliang, serta seluruh ibu–ibu TP PKK Kecamatan Batu Aji. (Dwi Septiani)