JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memenuhi undangan Rakerda Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Jawa Barat (Jabar) 2023 di GOR C-Tra Arena Bandung, Kamis, 23 November 2023.
Di hadapan sekitar 5.000 kepala desa, ia mengatakan bahwa dirinya hadir dan menyampaikan pidato sebagai Menteri Pertahanan. Ia menegaskan, tidak meminta dukungan apa pun dari siapa pun terkait kapasitasnya sebagai capres.
“Saya harus hati-hati karena tidak boleh kampanye. Karena saya selain Menhan, saya sudah resmi menjadi Capres,” tambahnya.
“Tolong kalau ada wartawan, ada Bawaslu ya, saya tegas di sini, saya tidak minta dukungan dari saudara-saudara di sini,” kata Prabowo.
Menteri Pertahanan saat ini Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju yang akan ikuti kontestasi pada Pemilu 2024. Pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih atas sambutan meriah dari ribuan kepala desa yang sudah hadir tersebut. Ia mengaku merasakan getaran hati dan semangat mereka, yang selaras dengannya.
“Saya tidak boleh bicara visi dan misi. Tapi sebagai mantan panglima, mantan jenderal, saya bisa merasakan getaran hati saudara-saudara sekalian. Dan saudara-saudara pasti bisa merasakan getaran hati saya,” ungkap dia.
“Terima kasih, hati saya terima kasih. Tolong dicatat saya tidak minta dukungan kepala desa Jabar di sini, pada hari ini. Tapi saya berharap, berharap kan nggak dilarang, saya berharap dan berdoa bahwa saudara tidak lupa dengan saya,” pungkas dia.
Swasembada Pangan
Prabowo Subianto juga menyampaikan pesan, bahwa mewujudkan swasembada pangan, merupakan bagian penting dari upaya membangun pertahanan Indonesia. Oleh sebab itu, ia mengajak perangkat desa, khususnya kepala desa, untuk ikut serta mencapai tujuan bersama tersebut.
“Desa sebagai sumber pangan adalah sangat vital. Kita ini berhubungan, karena itu sebentar lagi saya kira para kepala desa akan diajak,” kata Menhan.
“Kita akan turunkan Babinsa, TNI, petugas-petugas dari Kementerian Pertanian, semuanya akan mengajak kepala desa untuk kita tingkatkan produksi pangan di seluruh desa-desa di Indonesia. Ini dalam rangka membangun pertahanan kita,” tambahnya.
Prabowo menekankan, pemenuhan kebutuhan pangan merupakan hal utama yang harus dicapai sebelum memaksimalkan kemampuan alutsista. Sebab, alat-alat militer yang canggih hanya dapat berfungsi maksimal jika para personil TNI memiliki fisik dan kapabilitas yang juga maksimal.
“Kita boleh punya alat yang paling hebat tapi kalau tidak ada beras, kita tidak bisa bikin apa-apa. Tentara kalau mau perang harus ada beras dulu, harus makan dulu,” ujarnya.
Prabowo melanjutkan, luasnya geografi dan keberagaman sumber pangan berpotensi membuat Indonesia bukan hanya mandiri tetapi juga menjadi lumbung pangan dunia. Ia yakin dengan kepemimpinan yang tepat maka hal itu dapat terwujud.
“Alhamdulillah, sumber pangan kita sangat besar dan sebentar lagi kita akan kembali swasembada pangan di bawah Menteri Pertanian yang baru, Pak Amran Sulaiman dengan timnya,” ujarnya.
“Inshaa Allah kita akan kembali swasembada pangan. Tapi tidak hanya swasembada pangan, kita juga akan menjadi lumbung pangan dunia, saudara-saudara sekalian,” pungkas dia.
Sebelumnya Menteri Pertahanan sempat menyinggung kehadiran mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Prabowo Subianto mengatakan punya feeling yang kuat sosok Ridwan Kamil yang tidak hanya akan menjadi tokoh Jawa Barat, melainkan akan muncul hingga ke tingkat nasional.
“Hadir Gubernur Jawa Barat 2018-2023 Kang Ridwan Kamil. Sebetulnya, Kang Ridwan Kamil ini bukan saja tokoh Jawa Barat, tokoh nasional pasti akan muncul di tingkat nasional,” katanya yang disambut meriah seluruh peserta dan undangan yang hadir. (*)