MEDAN – Pemimpin Redaksi (Pemred) HMSTimes, Achmad Ristanto mendapat penghargaan bergengsi di dunia pers tanah air, sebagai salah satu penerima penghargaan Press Card Number One (PCNO / Kartu Pers Nomor Satu).
Penghargaan tersebut diterima dalam pelaksanaan perayaan puncak acara Hari Pers Nasional (HPN) ke-76 yang digelar di Kota Medan, Kamis (09/02/2023).
Yang mana, PCNO disematkan kepada insan pers terpilih di Indonesia, yang dinilai berjasa dalam pengembangan pers tanah air berdasarkan enam kriteria.
Achmad Ristanto atau yang biasa disapa Aris, dinilai memenuhi kriteria yang secara konsisten berkontribusi memajukan jurnalistik Indonesia melalui gagasan dalam tulisan, artikel, atau buku jurnalistik.
Ia yang juga sebagai Penasihat PWI Jaya ini mengaku, sempat terkejut kala namanya diajukan sebagai nominator oleh PWI Jaya DKI Jakarta. Terlebih, di saat usianya yang akan memasuki 74 tahun pada 15 Agustus mendatang.
“Saya merasa surprise, di usia yang tak lagi muda ini masih ada yang mengapresiasi,” ungkap Aris, saat dihubungi melalui sambungan seluler, Jumat (10/02/2023).
Dalam perjalanan karirnya yang mulai menjajaki dunia jurnalistik sejak 1972 hingga kini, Aris berharap para wartawan muda mampu termotivasi menjadi insan pers yang sesungguhnya.
“Sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya di HPN [kemarin], pers sedang tidak baik-baik saja. Artinya, di dalamnya ada insan pers yang bekerja menghasilkan produk berita yang sepatutnya bekerja dengan benar dan sungguh, agar berita yang disampaikan benar dan pers akan tetap baik-baik saja,” paparnya.
Di sisi lain, pria kelahiran Tegal itu berujar, untuk menikmati karir dalam dunia pers memang tidak semudah membalik telapak tangan. Seperti ia, yang mulai merangkak menjadi Wartawan di Koran Harian Sinar Harapan Jakarta yang sempat dilakoninya bersamaan dengan kuliah, kemudian beranjak menjadi Redaktur di sejumlah media, hingga menjabat Pemred.
“Banyak pengalaman yang dilalui, pahit, manis, susah, senang, namun dengan itu banyak pula keilmuan yang bertambah. Semoga kalian termotivasi mengikuti jejak saya,” tutur penulis buku ‘Bukan Negara Gagal’ tersebut, sembari tertawa.
Tentang PCNO
Press Card Number One (PCNO) pertama kali digagas dan dilaksanakan Panitia Pusat Hari Pers Nasional 2010, kepada insan pers yang telah menunjukkan kinerja profesional, berdedikasi, pengorbanan kepada dunia pers, kebebasan pers, dalam tahun-tahun pengabdiannya.
Pemberian ini menyimbolkan upaya masyarakat pers, untuk memperlihatkan orang-orang yang patut menjadi teladan di bidang pers dengan prestasi yang dicapai itu, dan kelak dapat menjadi inspirasi bagi pekerja pers khususnya bagi kaum muda untuk meniru dan meneruskan jejak mereka.
Penghargaan ini juga sekaligus menunjukkan bahwa, di tengah sorotan tajam atas kinerja pers yang kerap dianggap kebablasan, ada orang-orang yang teguh dengan sikap profesional dalam menekuni kerjanya dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika profesinya.
Untuk penerima PCNO 2023 terdapat 33 insan pers terpilih di Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan penerima PCNO Nomor: 79-SK/PWI-P/HPN/I/2023 tentang Penghargaan Press Card Number One 2023, yang ditandatangani Ketua HPN 2023 Mirza Zulhadi dan Ketua Umum PWI Pusat yang juga Penanggung Jawab HPN 2023, Atal S Depari. (Gie / Dwi Septiani)
