Rabu, 8 Februari 2023
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho. (Foto: Ist/ Dok.medianesia.id).
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho. (Foto: Ist/ Dok.medianesia.id).

Pengelola Air Baku Batam Diminta Bekerja Profesional, Mengedepankan Kebutuhan Masyarakat

26 Januari 2023
hms hms
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

BATAM – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho menilai, krisis air yang terjadi beberapa hari lalu, menjadi catatan buruk bagi Kota Batam. Terlebih, memberikan kesan yang kurang baik di mata investor.

“Investor yang awalnya ingin menanamkan investasi di Batam sebagai pusat kegiatan usahanya akan berpikir ulang,” ujar Widi yang ditemui, Rabu (25/01/2023).

Menurutnya, ketersediaan air bersih bukan sesuatu yang dianggap remeh-temeh, mengingat Batam hanya mengandalkan waduk tadah hujan.

“Ketersedian air bersih yang baik juga memiliki kaitannya dengan dunia industri dan pariwisata,” sebutnya.

Berita Lain

PLN Batam berkomitmen Tingkatkan Budaya K3 dengan Wujudkan Zero Accident

Bersumber dari DAK, Ansar Resmikan Pembangunan Laboratorium Kimia SMA N 4 Karimun

Hari Ini, Polda Kepri Gelar Operasi Keselamatan Seligi 2023

Tingkatkan Program Pembinaan, Lapas Barelang Batam Optimalkan Kerja Sama dengan Berbagai Pihak

Dalam hal ini, Badan Pengusahaan (BP) Batam harus bisa memberikan kualitas utilitas. “Salah satunya air bersih itu,” imbuhnya lagi.

Ia menambahkan, SPAM BP Batam dan PT Moya Indonesia selaku pengelola air baku Batam, harus bisa bekerja profesional menjaga kualitas layanan yang bersifat utilitas bagi warga di Batam.

Politisi PDI Perjuangan itu juga tak menampik, dengan pemenuhan kualitas layanan yang memerlukan perawatan dan perbaikan untuk menjaga kinerja.

“Akan tetapi, jangan sampai hal itu menjadi alasan dari buruknya layanan,” tegas Widi.

Sebab, lanjutnya, gangguan suplai air di Batam ini akan langsung berdampak lurus dengan kondisi masyarakatnya.

“Tak jarang kan mereka bersusah payah dalam memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari? padahal sesuai dengan aturannya, Pemerintah yang wajib menyediakan air bersih untuk masyarakat. Jika begini, artinya BP Batam kurang mampu dalam menjalankan tugas,” paparnya.

Untuk itu, ia meminta agar pihak terkait khususnya BP Batam bisa mengedepankan kebutuhan masyarakat dalam bekerja. (*)

Berita Lain

Suasana Apel Siaga PT PLN Batam memperingati Bulan K3 di halaman Kantor PT PLN Batam, Selasa (07/02/2023). (Foto: Ist/ Humas PLN Batam).

PLN Batam berkomitmen Tingkatkan Budaya K3 dengan Wujudkan Zero Accident

8 Februari 2023
Logo, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). (Foto: Ist/ Dok.DKPP).

DKPP Periksa 10 Anggota KPU RI Terkait Dugaan Pelanggaran Etik

8 Februari 2023

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS