BATAM – Pemerintah Kota Batam bersama Pertamina mengambil langkah untuk mengatasi kelangkaan LPG 3 KG jelang bulan suci Ramadhan. Penambahan pasokan dilakukan di sembilan kecamatan mainland Batam. Tahap pertama, Pertamina menyiapkan 5 ribu tabung gas untuk memenuhi permintaan di perkotaan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau mengatakan bahwa peningkatan permintaan tidak lepas dari aktivitas masyarakat yang meningkat menjelang Ramadhan.
“Karena mereka mau buka usaha bazar Ramadan, jadi kebutuhan naik pesat,” ujarnya.
Warga langsung menyerbu pasokan tambahan di berbagai titik. Gustian Riau menegaskan, pihaknya bersama Pertamina berkomitmen untuk memenuhi permintaan agar tidak ada lagi bahasa kelangkaan.
Pihak Pemko Batam dan Pertamina menyiapkan jatah 560 tabung gas untuk masing-masing kecamatan di sembilan kecamatan perkotaan. Sementara itu, pendistribusian terbagi dua sesi, pertama 09.00 -12.00 WIB, dan pukul 13.00-16.00 WIB.
“Namun kalau kurang, kami akan upayakan untuk ditambah. Seperti yang di Kecamatan Bengkong,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa kelangkaan beberapa hari belakangan ini karena keterlambatan pasokan ke Kabil.
Warga Batamcenter, Mira, mengatakan bahwa sebelumnya ia berkeliling mencari gas untuk berjualan. Sebagai pedagang kecil, dia sangat membutuhkan gas LPG 3 kg. Namun, jika membeli di luar pangkalan harganya lebih mahal.
“Tapi mau gimana lagi, karena butuh untuk berjualan tetap beli. Meskipun harganya lebih mahal dari harga pangkalan,” ujarnya.
Dengan penambahan pasokan gas LPG 3 kg, dia berharap tidak ada lagi kelangkaan dan masyarakat bisa mendapatkan gas dengan harga standar. (*)