JAKARTA – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS), Ahmad Junaidi Auly, mengapresiasi dan mendukung Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, yang meminta seluruh prajurit TNI mulai tamtama sampai perwira tinggi menghindari gaya hidup mewah.
“Apa yang disampaikan oleh Kasad adalah sebuah komitmen kebaikan yang harus kita support. Harus kita apresiasi dan dukung Jenderal Dudung,” ujar Ahmad melalui siaran pers yang diterima Kantor Pusat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Minggu (12/03/2023).
Dudung dinilai sosok pemimpin tegas dan peduli serta memiliki kepekaan terhadap realitas sosial masyarakat. Sehingga, wajar saja ia terus berupaya membangun kepercayaan agar TNI semakin dipercaya dan dicintai rakyat. Salah satunya mengeluarkan imbauan agar prajurit TNI tidak bergaya hidup ‘hedon’.
Legislator Dapil II Lampung ini juga menilai, semua prajurit akan patuh pada imbauan mantan Pangkostrad tersebut. TNI saat ini menduduki peringkat teratas sebagai institusi yang paling dipercaya dan paling dicintai rakyat. Ketika pimpinannya mengatakan seperti itu semuanya mengikuti. “Saya kira di TNI ada aturan-aturannya. Imbauan itu sangat bagus dan substantif,” tambahnya.
Menurut Junaidi, lulusan Akmil 1988 itu tidak ingin jajarannya menjadi sorotan negatif masyarakat. “Kasad merasa perlu mengimbau kepada prajurit untuk tidak berlaku seperti itu. Ini pelajaran bagi kita semua,” ucap Ahmad.
Ia memberikan saran dan berharap pada Jenderal Dudung, untuk terus membangun kepercayaan dan kecintaan rakyat kepada TNI.
“Rakyat harus diperhatikan karena TNI berasal dari rakyat, untuk rakyat dan akan kembali kepada rakyat. Penderitaan dan kesusahan rakyat banyak harus diutamakan,” pesan anggota DPR tersebut.
Sebelumnya, Jenderal Dudung melarang jajarannya bergaya hidup bermewah-mewahan. Hal ini disampaikan saat membuka Apel Komandan Satuan (AKS) Tahun 2023, yang berlangsung di Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (09/03/2023).
“Hindari gaya hidup yang bermewah-mewahan [hedon] dan mengedepankan toleransi serta kasih sayang kepada sesama,” tegas Jenderal kelahiran Bandung itu berpesan. (*)