BATAM – Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad dalam kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Duriangkang mengungkapkan, bahwa pelaksanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (PSPK) Duriangkang tahun 2023 terealisasi 100 persen.
“Untuk PSPK tahun 2023 ini, alhamdulilah tadi seperti yang disampaikan pak camat dan lurah, 100 persen terealisasi [PSPK] sesuai dengan usulan,” ujar Amsakar kala memimpin Musrenbang Duriangkang, Selasa (17/01/2023).
Dalam giat itu, Kelurahan Duriangkang mengusulkan untuk 14 kegiatan non PSPK dan 40 PSPK yang diharapkan dapat terealisasi pada tahun 2024 nanti. Di mana, PSPK tersebut masih banyak tentang rencana pembangunan infrastruktur.
Sejalan dengan visi Pemko Batam, Amsakar mengaku bersyukur karena pembangunan Batam tetap terus dilakukan, bahkan saat pandemi Covid-19 melanda. Baik itu di tingkat kelurahan hingga infrastruktur kota.
“Apa yang dilakukan Haji Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad tak lain agar masyarakat semakin sejahtera,” ucap Amsakar.
Ia berharap, semakin banyak usulan warga yang direalisasikan dalam program pembangunan. Meski, di tengah gencarnya pembangunan itu, Amsakar tak menampik akan adanya kegiatan yang harus ditunda untuk realisasinya.
“Ini soal waktu, karena kita kini sedang masif menstimulus peningkatan ekonomi melalui pembangunan. Infrastruktur dibenahi, ekonomi meningkat,” terangnya.
Dia melanjutkan, dengan meningkatnya ekonomi, maka pendapatan daerah, pembangunan berkelanjutan hingga kesempatan kerja akan terbuka lebar. “Tentu saja ini akan berhasil jika ada kolektivitas untuk memajukan Batam,” kata Amsakar.
Pada kesempatan itu, ia juga membeberkan berbagai lompatan pembangunan yang dilakukan Pemko Batam. Dari pengembangan jalan protokol hingga permukiman, bandara, pelabuhan dan lainnya yang ditujukan agar ekonomi Batam semakin terus baik hingga mensejahterakan masyarakat. (*)