JAKARTA – Menjelang Agustus bulan kemerdekaan, dengan puncak acara peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Ke-79 pada 17 Agustus 2024, di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, publik terus memantau sejauh mana kesiapannya.
IKN ini terletak di dua wilayah kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur yaitu Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
Salah satu fasilitas yang sedang gencar dikerjakan adalah, sebuah bandara Very Very Important Person (VVIP).
Dengan alokasi biaya mencapai Rp4,2 triliun, prasarana perhubungan ini sesungguhnya bukan untuk layani rakyat atau masyarakat umum. Fasilitas ini hanya untuk melayani para pejabat. Mereka, orang yang sangat-sangat penting, yang dimuliakan dan diperlakukan secara khusus karena kedudukan, jabatan sebagai Kepala Negara/Kepala Pemerintahan atau setingkat dan Wakil Presiden/Wakil Kepala Pemerintahan.
Bandara VVIP ini menjadi infrastruktur penting yang sengaja dibangun untuk menunjang kemudahan perjalanan para pejabat tinggi tersebut menuju IKN.
Berdasarkan Perpres Nomor 31 Tahun 2023 Pasal 2, Bandara VVIP ini khusus digunakan untuk melayani kepentingan kegiatan pemerintahan di IKN Nusantara.
Dilansir dari laman dephub.go.id, bandara ini mempunyai luas terminal 7.350 m2 dengan luas area bandara 347 hektare.
Runway bandara sepanjang 3.000 meter dan lebar 45 meter, sehingga nantinya dapat didarati pesawat berbadan besar, seperti tipe Boeing 777-3000ER dan Airbus A380.
Arsitektur Bandara VVIP IKN ini pun menyerap unsur kearifan lokal, yang menonjolkan Budaya Kalimantan namun tetap modern.
Unsur kearifan lokal yang diterapkan pada bangunan ini, menonjolkan desain terminal bernuansa Rumah Panjang; Burung Rangkok; dan lukisan garis lengkung khas Kalimantan. (*)