JAKARTA – Pusat perbelanjaan Ratu Plaza, salah satu yang legendaris di kawasan Senayan, Jakarta Selatan kini menghadapi nasib berbeda dari masa jayanya. Mall yang dulunya dikenal cukup ramai, kini tampak sepi.
Berdasarkan pantauan pada Selasa, 17 Desember 2024 siang, area parkir mobil yang berkapasitas lebih dari 100 kendaraan, hanya terisi kurang dari 10 mobil. Sementara, area parkir motor terlihat sedikit lebih ramai.
Di sebelah lokasi parkir kendaraan terdapat kantin karyawan, tersisa hanya beberapa penjual di antaranya pedagang kopi dan mie instan. Keberadaannya pun seperti kumuh dan kurang terawat.
Naik ke lantai ground, ada beberapa orang terlihat, namun sebagian besar karyawan serta pekerja yang terlibat dalam bagian gedung.
“Ya memang sepi sejak sebelum pandemi,” kata seorang pekerja yang keluar dari bagian office di dekat parkiran, dikutip cnbcindonesia.com Minggu, 22 Desember 2024.
Tampak beberapa tenant alat elektronik seperti kamera dan laptop berjaga menunggu kedatangan pelanggan, tapi tidak banyak yang datang.
Padahal dengan lokasi yang strategis di wilayah Senayan, mal ini memiliki keistimewaan karena dekat daerah perkantoran. Sayangnya itu belum cukup membuat mal ini menjadi lebih hidup.
“Kalau ada event biasanya suka rame, kadang ada aja pembukaan pameran, orang pada datang,” kata pekerja tersebut.
Artikel ini ditulis berdasarkan hasil pantauan langsung di lapangan dan wawancara dengan narasumber yang tersedia.
Sampai berita ini ditayangkan, CNBC Indonesia telah berupaya menghubungi dan menemui pihak pengelola Mall Ratu Plaza untuk mendapatkan konfirmasi serta tanggapan terkait kondisi mall, namun pihak pengelola belum memberikan respons.(*)