JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia – KAI (Persero) meresmikan Kereta Api (KA) Batavia dengan rute Gambir-Solo Balapan (PP) di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2025. Peresmian ini masuk dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.
Executive Vice President Daop 1 Jakarta PT KAI, Yuskal Setiawan mengatakan, peresmian perjalanan KA Batavia dari Stasiun Gambir dimulai pukul 09.35 WIB dengan estimasi waktu tiba di Stasiun Solo Balapan pukul 18.00 WIB.
“Kita resmikan pada hari ini mencakup kota-kota penting yang akan kita jadikan pemberhentian sekitar Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, serta Jawa Tengah, hingga akhirnya tiba di Stasiun Solo Balapan pada pukul 18.00 WIB,” kata Yuskal dalam sambutannya di peluncuran pemberangkatan KA Batavia di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2025 seperti dilansir detik.com.
Dalam kesempatan yang sama, Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendri Wintoko mengatakan, KA Batavia memiliki total kapasitas tempat duduk sebanyak 488 kursi, terdiri dua kelas, yakni empat kelas eksekutif dengan kapasitas 200 penumpang dan empat kelas ekonomi 288 penumpang.
Kesadaran Penumpang
Kereta ini melayani rute perjalanan Gambir, Cirebon, Purwokerto, Yogyakarta, dan Solo. Rute-rute itu dipilih berdasarkan kesadaran penumpang KA. Namun begitu, Ixfan mengatakan, KA Batavia masih bersifat fakultatif.
“Kereta Api Batavia ini bisa dikatakan sebagai Kereta Api fakultatif, yang dijalankan setiap kali dibutuhkan. Khususnya pada Kamis, Jumat, Sabtu, dan Jumat,” jelas Ixfan.
Hingga pagi hari ini, kata Ixfan, KA Batavia mencatat volume keberangkatan sebanyak 134. Penjualan tiket KA Batavia akan meningkat di libur akhir pekan. Berdasarkan data yang ia himpunan, tercatat sekitar 200 keberangkatan hingga Minggu, 9 Februari 2025.
“Bisa dikatakan, karena ini kan juga liburan akhir pekan, bisa jadi penambahan jumlah penumpang karena penjualan dinamis masih dilayani, maka dimungkinkan akan mengalami peningkatan khususnya di hari Jumat besok,” terangnya.
Ixfan menambahkan, satu kelas eksekutif memuat 50 penumpang. Sementara kelas ekonomi sebanyak 72 penumpang. Ia mengatakan, kelas ekonomi KA Batavia menggunakan rangkaian kereta New Generation. (*)