SAMOSIR – Setelah tiga hari pencarian tanpa lelah, tim penyelam Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Danau Toba akhirnya berhasil menemukan dua korban yang tenggelam di perairan Tano Ponggol, Kabupaten Samosir. Korban yang ditemukan adalah Owen Siregar (24), warga Desa Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara, dan Jendri Pardede (25), warga Desa Lumban Julu, Kabupaten Toba.
Owen Siregar ditemukan pertama kali sekitar pukul 09.12 WIB, pada kedalaman kurang lebih 4 meter. Jendri Pardede kemudian ditemukan sekitar pukul 09.49 WIB, tidak jauh dari lokasi penemuan korban pertama. Tangis haru keluarga dan warga yang menyaksikan proses evakuasi pecah di sekitar lokasi.

Pencarian telah dilakukan sejak hari pertama kejadian, Sabtu, 20 September 2025, dengan melibatkan berbagai unsur. Tim Basarnas menurunkan 6 orang penyelam profesional dibantu peralatan modern seperti sonar dan Aqua Eye untuk mendeteksi keberadaan korban di bawah permukaan air. Selain Basarnas, operasi pencarian turut melibatkan BPBD Kabupaten Samosir, TNI, Polres Samosir, serta dukungan penuh dari masyarakat setempat.
Setelah ditemukan, kedua korban langsung dievakuasi ke RSUD Dr. Hadrianus Sinaga, Pangururan, guna dilakukan pemeriksaan medis sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk prosesi pemakaman. Pemerintah Kabupaten Samosir melalui pernyataan resmi menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban.
BACA JUGA : Isak Tangis Ibunda dari Jendri Pardede Tak Terbendung saat ditemui HMS
Tragedi ini menjadi pengingat penting bagi wisatawan maupun warga sekitar agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di kawasan perairan Danau Toba. Pemerintah daerah menegaskan akan melakukan evaluasi terkait sistem keamanan wisata air di kawasan tersebut. Seruan Masyarakat yang hadir dalam lokasi kejadian “Horas! Horas! Horas! Terima kasih Basarnas!” menggema sebagai wujud rasa syukur dan penghormatan atas kerja keras tim penyelamat.



