Selasa, 17 Juni 2025
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Opini
Ilustrasi siswi SMA di Cianjur antre untuk tes kehamilan. Diakui hal tersebut sudah dilakukan dua tahun. (Foto: Ist./Tribunnews.com).

Penjelasan Video Viral Siswi SMA Di Cianjur Lakukan Test Kehamilan

23 Januari 2025
H. Achmad Ristanto H. Achmad Ristanto
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

JAKARTA – Puluhan siswi di SMA Sulthan Baruna, Desa Padaluyu, Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjalani tes kehamilan yang dilakukan pihak sekolah. Dalam video yang beredar dan viral di media sosial (medsos), tampak para siswi mengantre menjalani tes urine dengan didampingi guru perempuan.

Satu per satu siswi memasuki toilet untuk melakukan tes menggunakan alat kehamilan, dan hasil tes tersebut langsung dikumpulkan pihak guru tanpa diumumkan kepada publik.

Kepala SMA Sulthan Baruna, Sarman, menjelaskan bahwa program tes kehamilan ini telah berlangsung selama dua tahun terakhir. Ia mengklaim kebijakan ini bertujuan untuk mencegah kenakalan remaja, terutama setelah libur semester.

Program dilakukan setiap selesai libur semester atau di awal tahun ajaran baru. Setiap tahun, kami melaksanakan tes urine dua kali untuk memastikan apakah ada siswi yang hamil atau tidak,” ujarnya dikutip dari Antara, Rabu, 22 Januari 2025.

Berita Lain

Eyang Meri Restui Nama Pos Polisi Gadog Hoegeng

DPR RI: Langkah Prabowo Temui Putin, Angin Segar Untuk Proyek Kilang Tuban

Ada Perombakan Direksi Dan Komisaris BUMN Bidang Energi

Menko Yusril Bakal Bicara Dengan Mualem Dan Bobby Bahas Polemik Empat Pulau

Diungkapkan bahwa kebijakan ini diambil setelah adanya kasus siswi yang hamil usai libur semester pada tiga tahun lalu.

“Tiga tahun lalu ada orang tua yang melaporkan, bahwa anaknya hamil setelah libur semester dan kemudian memilih untuk tidak melanjutkan sekolah. Hal ini yang mendorong kami untuk melakukan program ini sebagai langkah preventif,” jelasnya.

Dilakukan Tertutup

Lebih lanjut Sarman menegaskan, bahwa tes kehamilan dilakukan secara tertutup dengan menjaga privasi para siswi. Hasil dari tes tersebut tidak diumumkan secara terbuka, melainkan hanya digunakan sebagai bahan evaluasi internal pihak sekolah.

“Kami menjaga kerahasiaan hasilnya, dan ini hanya untuk bahan evaluasi serta tindak lanjut pembinaan di lingkungan sekolah,” tambahnya seperti dilansir inilah.com.

Kebijakan ini menuai beragam tanggapan dari masyarakat dan pemerhati pendidikan. Beberapa pihak mendukung langkah preventif ini sebagai upaya menjaga moral siswa, sementara ada juga yang menilai perlunya pendekatan lebih edukatif dan berbasis konsultasi bagi siswa.

Pihak sekolah berharap, melalui program ini, kesadaran akan pentingnya menjaga perilaku dan kesehatan reproduksi di kalangan pelajar dapat terus ditingkatkan. (*)

Berita Lain

Data tidak ditemukan

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS