JAKARTA – Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa pengganti pejabat lama Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan tugas penting yang harus dilaksanakan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
“Pokoknya ciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik, sejahterakan rakyat semaksimal mungkin,” katanya di Istana Kepresidenan, dikutip Selasa, 8 September 2025 oleh cnbcindonesia.com.
Pemerintah memiliki program yang dikenal dengan Asta Cita. Purbaya berkomitmen agar program itu bisa terlaksana dan bisa dirasakan seluruh masyarakat Indonesia. “Kita nggak boleh gagal dengan program kita mensejahterakan rakyat kita. Itu yang akan saya kerjakan,” tegasnya.
Purbaya yang sebelumnya Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), akan melihat secara menyeluruh mengenai tugasnya di Kementerian Keuangan, terutama dalam mengoptimalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dalam dua kuartal terakhir, penyerapan belanja belum optimal sehingga menahan laju perekonomian.
Pada kuartal I-2025, ekonomi tumbuh 4,87% dan kuartal II naik menjadi 5,12%. Kuartal III, ekonomi diperkirakan sedikit melambat.
“Sejak bulan Mei, Juni, Juli, Agustus ke sini ada indikasi ada sesuatu yang nggak lancar sehingga ekonomi cenderung melambat di kuartal III/2025,” papar Purbaya.
Purbaya siap mengerahkan upaya untuk mengejar target perekonomian seperti yang diinginkan Presiden Prabowo, yaitu 8%. Meski sulit, Purbaya akan memulai terlebih dahulu mengembalikan ekonomi tumbuh 6%.
“Wah dia [Presiden Prabowo] ngasih angkat tinggi banget. Ngeri juga, saya bilang. Saya bilang bertahap pak, untuk kita (bisa) capai yang 8% itu. Dia bilang jangan lama-lama secepatnya. Ya kita cobalah,” pungkasnya.
Kabinet Dirombak
Presiden Prabowo Subianto merombak Kabinet Merah Putih pada Senin, 8 September 2025 sore. Salah satu yang diganti adalah Sri Mulyani dan menunjuk Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan baru.
Bukan cuma di Kementerian Keuangan, reshuffle juga terjadi di empat kementerian lain. Masing-masing adalah Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam); Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI); Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Selain itu, Kabinet Merah Putih juga kedatangan kementerian baru, yakni Kementerian Haji dan Umrah. Berikut susunan Menteri dan Wakil Menteri yang baru ditunjuk:
Hasil perombakan kabinet: Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (menggantikan Sri Mulyani); Menteri P2MI, Mukhtarudin (menggantikan Abdul Kadir Karding);
Menteri Koperasi, Ferry Juliantono (menggantikan Budi Arie Setiadi); Menteri Haji dan Umrah, M. Irfan Yusuf dan Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar.
Posisi pengganti Menkopolkam dan Menpora belum diumumkan.
Mensesneg Prasetyo Hadi mengatakan presiden untuk sementara belum menunjuk secara definitif posisi Menkopolkam. Selanjutnya, sosok yang mengisi posisi Menpora dikatakan saat ini masih berada di luar kota. (*)