Kantor Lurah Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau, tampak tidak terurus. Bangunan kantor bertingkat dua ini sekilas tampak bagus dari luar. Namun, ketika HMStimes.com menaiki tangga menuju ruang kerja lurah di lantai dua, tampak kondisi plafon di sana sudah rusak.
Plafon yang rusak itu berada di ruang tengah yang bersebelahan langsung dengan ruang kerja lurah. Beberapa plafon sudah berlubang dan asbesnya terlepas. Ada juga asbes lainnya yang kelihatan usang.
Ruangan itu juga tampak berdebu dan tidak tertata rapi, dan tidak ada aktivitas di lantai dua itu.
Menurut Lajanah, Lurah Sei Lekop, kelurahannya tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki kerusakan di kantor itu. Kelurahan hanya memiliki anggaran untuk alat tulis kantor (ATK) dan membayar rekening listrik dan air saja. “Kalau anggaran besar-besar takada,” kata dia melalui telepon selulernya, 31 Agustus 2020.
Mengenai anggaran untuk plafon yang rusak, dia mengatakan sebaiknya hal itu ditanyakan kepada pihak kecamatan.
Camat Sagulung, Reza Khadafi, mengatakan ada anggaran untuk perawatan kantor lurah. Ia berharap biaya untuk plafon di kantor Lurah Sei Lekop bisa ditampung dalam anggaran perubahan. “Besok saya cek lagi di bagian penganggaran kami,” kata Reza melalui WhatsApp.