Sebanyak 100 tenaga kesehatan yang gugur dalam menangani Covid-19 mendapat anugerah Bintang Jasa Pratama. Mereka terdiri 38 dokter dan 62 perawat serta tenaga kesehatan lain.
Penyerahan tanda jasa tersebut dilakukan Presiden Joko Widodo serangkaian penganugerahan tanda kehormatan Bintang Mahaputera Pratama, Bintang Budaya Parama Dharma, dan Bintang Jasa kepada 127 tokoh.
Upacara penganugerahan tanda kehormatan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 12 Agustus 2022, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Tanda kehormatan Bintang Mahaputera Pratama dianugerahkan kepada sastrawan almarhum Ajip Rosidi berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 64/TK/Tahun 2022 tanggal 11 Agustus 2022.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma kepada arkeolog, almarhum Prof. Dr. Mundardjito. Penganugerahan ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 66/TK/Tahun 2022 tanggal 11 Agustus 2022.
Tanda kehormatan selanjutnya Bintang Jasa diserahkan kepada 125 penerima, berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 65/TK/Tahun 2022 tanggal 11 Agustus 2022.
Lebih rinci Bintang Jasa Utama dianugerahkan kepada seirang penerima, yaitu Letjen TNI (Purn.) Ida Bagus Purwalaksana, S.I.P., M.M. Sedangkan Bintang Jasa Pratama dianugerahkan kepada 100 penerima dari tenaga kesehatan yang gugur dalam menangani Covid-19. Mereka terdiri 38 dokter dan 62 perawat serta tenaga kesehatan lain.
Terakhir tanda kehormatan Bintang Jasa Nararya dianugerahkan kepada 24 penerima. Mereka adalah satu orang seniman tradisi Sunda, dua orang dokter gigi dan 21 orang perawat serta tenaga kesehatan lainnya.
Tujuh Perwakilan Penerima
Dalam penganugerahan ini, ada tujuh perwakilan penerima tanda kehormatan yang hadir secara fisik di Istana Negara, Jakarta.
Mereka adalah Penerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Pratama yaitu ahli waris almarhum Ajip Rosidi;
Kemudian Penerima Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama yaitu Letjen TNI (Purn.) Ida Bagus Purwalaksana, S.I.P., M.M.;
Penerima Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma, yaitu ahli waris almarhum Prof. DR. Mundardjito;
Penerima Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama yaitu ahli waris almarhumah dr. Carolina Rezeki Sihombing, Sp.THT-KL dan ahli waris almarhum Sunjaya, S.K.M., M.Si;
Penerima Bintang Jasa Nararya yaitu ahli waris almarhum Gugum Gumbira dan ahli waris almarhumah Dewi Wikanto, S.SIT.
Ikut adir dalam acara tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan/Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK) Mahfud MD, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Sekretaris Militer Presiden Marsdya M. Tonny Harjono, Kepala Biro Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan Setmilpres Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, serta Anggota Dewan GTK Noer Hassan Wirajuda.