Sabtu, 13 September 2025
No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Nasional
  • Eksklusif
  • Feature
  • Kriminal
  • Politik
  • Sejarah
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Opini
Longsor di Simpang Pantek
Material longsor menutupi pinggir jalan Simpang Pantek menuju Bengkong Laut, Senin, 11 Agustus 2025. (Foto: HMStimes/Flavia Donella Bangun)

Longsor di Simpang Pantek

11 Agustus 2025
Donella Bangun Donella Bangun
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsApp

BATAM – Batu Miring sepanjang sekitar 50 meter di Simpang Pantek longsor akibat hujan deras yang melanda Kota Batam sejak pagi, Senin, 11 Agustus 2025.

BACA JUGA: Bebas Mencaci di Simpang Pantek

Riko, salah satu warga yang melihat kejadian mengatakan longsor terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Longsor terjadi secara berangsur dari Simpang Pantek ke arah Bengkong Laut.  “Hujannya sedang. Trus saya lihat longsor dari atas dulu, perlahan sampe bawah. Jalanan lagi sepi,” kata Riko kepada HMS.

Pantauan HMS pada Senin sore, tampak tanah merah, ranting pepohonan, dan material batu miring menutupi sebagian tepi jalan. Dua alat berat jenis eskavator milik Pemkot Batam terparkir di dekat tumpukan tanah merah yang sepertinya dikeruk dari longsor. Satu jalur dari Simpang Pantek menuju Bengkong Laut juga diberi garis polisi dan dijaga dua petugas lalu lintas.

Berita Lain

Sambangi Kepala BP Batam, Menteri Singapura Puji Perkembangan Ekonomi Batam

Dari Ekspor 22 Ton Pasir Ilegal hingga Penyeludupan Barang Bekas, Bea Cukai Batam Catat 174 Penindakan dalam 38 Hari

DPRD Batam Sambut Audiensi Manajemen BTN, Bahas Dukungan Kredit untuk UMKM

Ketua DPRD Batam Terima Audiensi HMI Bahas Isu Sampah, Air Bersih, hingga Pajak

Kepala BPBD Batam, Agus Bendri, menyebut sudah turun ke lapangan bersama Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, dan tim teknis Dinas Bina Marga untuk meninjau lokasi longsor.

Menurutnya, longsor disebabkan curah hujan yang tinggi serta adanya lapak liar di dekat batu miring. “Hujan yang sangat besar aja. Kemudian adanya lapak liar itu. Keberatan kayaknya,” kata Agus Bendri saat dihubungi HMS via telepon.

Dinas Bina Marga sudah melaksanakan tindakan awal untuk mengantisipasi longsor susulan. Sementara, perbaikan akan dilakukan setelah melihat ketersediaan anggaran.

“Kalau sekiranya Bina Marga masih ada anggaran, Bina Marga yang melaksanakan perbaikan. Andaikan di Bina Marga tidak ada anggaran, kita ajukan di BPT (Biaya Tak Terduga). Itu berproses. Ada SK Walikota darurat bencananya dulu,” jelas Agus Bendri.

Ia menyebut, Satpol PP juga sudah menertibkan lapak-lapak liar di sekitar Simpang Pantek untuk mengantisipasi kejadian serupa.

Ikuti HMStimes.com di TikTok!

Berita Lain

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono - AHY.  (Foto: Ist./ sinpo.id).

Menko AHY: Banjir di Bali Harus Cepat Ditangani

12 September 2025
Sebuah truk tanki pengangkut BBM terseret arus banjir yang kuat di Flores Timur, NTT, pada Minggu, 4 April 2021. (Foto: Antara)

Dilaporkan 100 Warga Hilang Akibat Tanah Longsor di Flores Timur

5 April 2021

IKLAN

Kalau Anda wartawan, tulislah sesuatu yang bernilai untuk dibaca. Kalau Anda bukan wartawan, kerjakanlah sesuatu yang bernilai untuk ditulis.

  • Tentang HMS
  • Redaksi
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Pedoman

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS

No Result
View All Result
  • Batam
  • Kepri
  • Sumatra Utara
  • Feature
  • Eksklusif
  • Lowongan Wartawan
  • Kode Perilaku HMS

© 2020 HMStimes.com - Dilarang mengutip dan menyadur teks serta memakai foto dari laman HMS